Samarinda, 21 Juli 2025 – Pemerintah Kota Samarinda bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) melalui Pusat Pengembangan Infrastruktur Wilayah Nasional akan menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) dalam rangka kegiatan Integrated City Planning (ICP) - Concept Design for Selected Areas in 10 Strategic Cities.

Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 23 Juli 2025, pukul 13.00 – 16.30 WITA, bertempat di Ruang Rapat Klinik Perencanaan Lantai 2 Bapperida Samarinda. Fokus utama Rakorda adalah pemilihan Pilot Area yang akan menjadi lokasi awal penerapan desain kota terpadu di Samarinda.

Rakorda ini akan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, mulai dari perwakilan pemerintah pusat, Pemerintah Kota Samarinda, BUMN/BUMD, perguruan tinggi, asosiasi profesi, komunitas lokal, hingga perwakilan Bank Dunia. Beberapa nama penting yang diundang antara lain Wali Kota Samarinda, Kepala Pusat Pengembangan Infrastruktur Wilayah Nasional, serta tim teknis dari ICP-CD dan NUDP (National Urban Development Project).

Acara akan diawali dengan registrasi peserta dan pembukaan, dilanjutkan dengan pengenalan kegiatan ICP-CD, sambutan dari Wali Kota Samarinda, pemaparan kawasan usulan Pilot Area oleh tim ICP-CD, serta sesi diskusi untuk menentukan lokasi prioritas pembangunan terpadu di Kota Samarinda. Kegiatan ini akan ditutup dengan penandatanganan berita acara dan sesi foto bersama.

ICP merupakan salah satu program strategis nasional yang didukung oleh Bank Dunia dan bertujuan meningkatkan perencanaan pembangunan perkotaan yang berkelanjutan, terintegrasi, dan berbasis data. Kota Samarinda termasuk dalam 10 kota strategis yang menjadi lokasi implementasi tahap awal.

Untuk mendukung efektivitas rapat, para peserta telah disediakan akses terhadap data dan laporan kegiatan ICP melalui tautan: http://tiny.cc/ICP-CD_Data_KotaSamarinda.

Pemerintah berharap, dengan adanya Rakorda ini, akan terpilih kawasan yang tepat sebagai Pilot Area guna menjadi contoh pembangunan kota terpadu yang dapat direplikasi di wilayah lainnya.