Samarinda, 2025 – Pemerintah Kota Samarinda, melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida), saat ini sedang menyelenggarakan babak penilaian presentasi dan wawancara untuk Lomba Inovasi BAIMBAI (Bulan Kompetisi Inovasi Menuju Samarinda Berdaya Saing) Tahun 2025. Sesi penilaian ini berlangsung pada hari Rabu, 18 Juni 2025, dan Kamis, 19 Juni 2025, mulai pukul 08:30 WITA hingga selesai, di Ruang Klinik Perencanaan Lantai 2 Kantor Bapperida Kota Samarinda, Jalan Dahlia No. 81, Samarinda.

Peserta yang diundang untuk mempresentasikan inovasi mereka meliputi berbagai perangkat daerah kota, universitas, dan individu. Dewan juri terdiri dari para ahli dari berbagai bidang, termasuk Analis Kebijakan Ahli Madya dan Ahli Muda dari Puslatbang KDOD LAN Samarinda, akademisi dari Universitas Mulawarman Samarinda dan UMKT Samarinda, serta perwakilan dari Pemerintah Kota Samarinda.

Setiap tim yang melakukan presentasi berjumlah maksimal 3 orang. Penilaian wawancara dilakukan selama 30 menit, dengan 15 menit untuk presentasi PPT dan 15 menit untuk tanya jawab dengan juri. Presenter diwajibkan menyampaikan hal-hal sebagai berikut:

• Ide/Gagasan Inovasi: Analisis awal ide/gagasan, kemudahan dan kejelasan ide/gagasan untuk dipahami, serta tingkat kebaruan ide/gagasan.
• Konsep/Rancangan Inovasi: Tujuan inovasi, manfaat inovasi, rencana target, pelaksanaan inovasi, serta proses inovasi.
• Implementasi Inovasi: Hasil inovasi (produk), kesesuaian antara konsep dan implementasi, kesesuaian pencapaian target, tujuan, dan manfaat, kemudahan replikasi, dan kompatibilitas dengan sistem lainnya.
• Bukti dan Dokumen Pendukung: Variatif dan tepat dalam menyampaikan data pendukung dari keseluruhan tahapan dan proses inovasinya.

Peserta diharapkan hadir 15 menit sebelum wawancara (presentasi) dimulai dan tidak perlu membawa laptop. Materi presentasi disampaikan ke Panitia 1 hari sebelum wawancara (presentasi).

Jadwal wawancara pada hari Rabu, 18 Juni 2025, mencakup berbagai inovasi seperti "Pengembangan dan Penerapan Herbal (ENZO) Pemicu Pengendalian Kualitas Air Perikanan Budidaya" dari Dinas Perikanan Kota Samarinda dan "Terobosan Medis: Nanoemulsi Daun Kulim Endemik Kalimantan dalam Formulasi Thermosensitive Gel untuk Pengobatan Diabetic Foot Ulcer" dari Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur. Presentasi lainnya pada hari ini mencakup topik seperti pelet pakan unggas, solusi parkir, aplikasi pertanian pintar, dan mesin pencacah kompos serbaguna.

Kamis, 19 Juni 2025, menampilkan inovasi yang sebagian besar berfokus pada pelayanan publik. Ini termasuk "PAIS" (Pembayaran Pajak Daerah Melalui VA Dan QRIS) dari Badan Pendapatan Daerah Kota Samarinda, "Adminduk Smart Service" dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Samarinda, dan "SI PAHIT PRIMA" (Sistem Pelayanan Hitungan Menit PRIMA) juga dari Disdukcapil Kota Samarinda. Presentasi lainnya mencakup inovasi terkait kesehatan, layanan pendaftaran sekolah, dan inisiatif perluasan pemasaran produk